![]() |
Rapat persiapan Kemah Kebangsaan Sakoma NU Jateng |
Semarang, TABAYUNA.com – Panitia Kemah Kebangsaan Satuan
Komunitas (Sako) Pramuka Ma’rif Nahdlatul Ulama Jawa Tengah tahun 2019 telah
menyiapkan sejumlah kegiatan menarik. Selain Ikrar Antiradikalisme, Gebyar
Sholawat, dan Bedah Syarat Kecakapan Umum (SKU), panitia telah menyiapkan
Karang Pamitran.
“Kegiatan Karang Pamitran Pembina telah kami
siapkan dalam Kegiatan Kemah Kebangsaan Anggota Satuan Komunitas (Sako) Pramuka
Ma’rif Nahdlatul Ulama Jawa Tengah tahun 2019,” kata Ketua Sakoma NU Jateng, H.
Shobirin, S.Ag., M.Pd.I, di sela-sela rapat persiapan Kemah Kebangsaan, Ahad (3/11/2019).
Menurut H. Shobirin, Karang pamitran adalah
pertemuan Pembina Pramuka untuk mempererat hubungan kekeluargaan dan
persaudaraan serta meningkatkan pengetahuan pengalaman dan kepemimpinannya. “Karang
pamitran adalah salah satu usaha penyegaran, tukar pengalaman, penambahan
pengetahuan dan keterampilan, yang tidak merupakan jenis dan jenjang kursus,
melainkan merupakan salah satu pendidikan informal untuk orang dewasa,”
jelasnya.
Direncanakan, kegiatan itu akan diikuti oleh 110
Pembina gugusdepan Sako Pramuka Ma’arif Nahdlatul Ulama utusan kabupaten /Kota
se Jawa tengah. “Dalam kegiatan ini akan di datangkan Kakak Mulyono (Kak Mung)
dari Rembang selaku Kepala Pusdiklatda Kwarda 11 Jawa Tengah sebagai nara
sumber,” jelas H. Shobirin.
Tujuan karang pamitran ini, lanjutnya, adalah untuk
membina dan meningkatkan kemampuan, pengetahuan, pengalaman, ketrampilan serta
menambah dan mempererat hubungan kekeluargaan dan persaudaraan bagi para
pembina Sako Ma’arif Nahdlatul Ulama sehingga mampu meningkatkan mutu
pendidikan kepramukaan di gugusdepan Sako Pramuka Ma’arif Nahdlatul Ulama di
Jawa Tengah dengan pengabdian dan tanggungjawab yang tinggi.
Sesuai rencana, Kemah Kebangsaan akan digelar pada
8-10 November 2019 di kompleks Bumi Perkemahan Candra Birawa Pusdiklatda Jawa
Tengah. Ratusan peserta sudah siap mengikuti kegiatan itu dari wilayah Jawa
Tengah. Panitia sudah melakukan rapat dan menegaskan sekitar 99 persen siap
menggelar kegiatan Kemah Kebangsaan tersebut. (tb44/HI).
Tambahkan Komentar