Kudus, TABAYUNA.com - Drs. Wisnu Zaroh, M.Si Kepala Bidang Perencanaan dan
Pengembangan Pegawai BKD Provinsi Jawa Tengah mengatakan banyak hal tentang
perekrutan CPNS. "Di Malaysia sudah menerapkan perekrutan pegawai dengan
model Enhance Talent Pipeline, yang intinya mengambil pegawai dari SDM yang
berkualitas," beber dalam Seminar Nasional bertajuk "Prospek dan
Tantangan Alumni PGMI" di gedung Tarbiyah IAIN Kudus, Selasa (23/10/2018).
Selanjutnya adalah Facilitate Talent Mobility, Promote
Talent Diversity. "Bapak ibu bisa melihat, kemarin BKD Jateng melakukan
perekrutan CPNS untuk formasi cumlaude. Memang masih lima persen, tahun depan
kalau lagi akan kami tambah kuotanya," lanjut dia.
Selain Wisnu, hadir Dr. H. Nur Abadi, M.Pd Kepala Seksi
Kurikulum dan Evaluasi Bidang Pendidikan Madrasah Kanwil Kementerian Agama
Provinsi Jawa Tengah dan Muhamad Arwani Thomafi anggota DPR RI sebagai pemateri
inti.
Wisnu menegaskan, apa yang dikerjakan BKD Jateng mendukung
visi misi Gubernur Jateng periode 2018-2023. "Visi Pak Gubernur yaitu
Menuju Jawa Tengah Sejahtera dan Berdikari Tetap Boten Korupsi Mboten
Ngapusi," beber dia dalam seminar yang dihadiri ratusan mahasiswa
tersebut.
Saya tidak orang politik, kata dia, tapi mendukung visi itu
karena bagus untuk Jawa Tengah.
Dalam kegiatan itu, selain Rektor IAIN Kudus, hadir jajaran
pimpinan IAIN Kudus, Dr. Fauzan, MA Ketua Perkumpulan Dosen PGMI Indonesia, Dr.
Aninditya Sri Nugraheni Ketua PD PGMI Jateng-DIY, Kaprodi, Sekprodi dan dosen
PGMI se Jateng-DIY. Mulai dari PGMI IAIN Kudus, UIN Walisongo, UIN Yogyakarta,
STAINU Temanggung, STAI Al-Anwar Rembang, STAINU Purworejo, UM Magelang, IAINU
Kebumen, STAI AMC Blora, IAIIG Cilacap, IIM Surakarta, Universitas Alma Ata
Yogyakarta, dan lainnya.
Rangkaian kegiatan tersebut berakhir hari Rabu(24/10/2018)
sebagai penutupan pertemuan PD PGMI Jateng-DIY. Pertemuan tahun kemarin, sesuai
kesepakatan rapat, direncanakan akan bertempat di PGMI UIN Walisongo Semarang.
(tb44/Hi).
Baca: DPR RI: PGMI adalah PGSD
Tambahkan Komentar