Ilustrasi: PinterPolitik |
Mantan Ketua HTI Babel
Agaknya susah kita menyimpulkan bahwa pendirian Garbi murni soal narasi. Karena narasi Arah Baru Indonesia baru muncul 9 bulan lalu. Narasi yang digaungkan oleh Anis Matta setelah PKS menetapkan 9 Cawapres mereka pada 15 Februari 2018. Pun ide Post Islamisme yang diusung Garbi sebenarnya benihnya sudah ada sejak Mukernas PKS di Bali 2008. 10 tahun lalu PKS mengukuhkan diri sebagai partai terbuka.
Sebuah partai yang ingin menjadi rumah besar bagi semua golongan dan latar belakang agama, dalam masyarakat Indonesia yang majemuk. Itu sebabnya pula PKS mulai mengelola berbagai isu kebangsaan dan berusaha menghilangkan isu dikotomi antara Islam dan nasionalis.
Menjadi partai terbuka ala Post Islamisme yang diusung grup Anis Matta saat Mukernas PKS di Bali sempat ditolak oleh grup Muhammad Shohibul Iman. Setelah debat panjang dan ditabayyun oleh anggota Dewan Syariah, akhirnya ide itu diterima. Tidak menyimpang dari syariat Islam. PKS telah meninggalkan identitas mereka sebagai partai dakwah. Khalash, wacana post Islamisme dianggap selesai.
Arus Post Islamisme di tubuh PKS membawa implikasi pada pembaharuan struktur dan kultur partai. Budaya organisasi partai sedikit demi sedikit mengurangi figuritas. Partai milik bersama bukan milik individu muassis. PKS menuju partai yang modern, profesional dan egaliter.
Ust. Hilmi Aminuddin muassis jamaah Tarbiyah menempati posisi istimewa sebagai Ketua Majlis Syura (KMS) sejak zaman PK 1998 sampai PKS 2014. Wewenang KMS seperti Rais 'Am di PBNU. Anis Matta sendiri tangan kanan Ust Hilmi Aminuddin. 15 tahun me jadi Sekjen, 2 tahun jadi Presiden PKS. Karena posisinya dia sangat populer di internal maupun eksternal. Dia yang vokal menyuarakan pembaharuan PKS. Dari sini akar rivalitas petinggi PKS bermula. KMS terusik dengan arus pembaharuan yang dibawa Anis Matta. Perseteruan ini meruncing. Distimulus dengan berbagai kasus, korupsi LHI, pemecatan FH, dsb. Singkat cerita, lahirlah Garbi yang sepanjang September-Oktober mengadakan deklarasi di berbagai daerah.
Tambahkan Komentar