Blora, TABAYUNA.com - Wakil Bupati Blora, H. Arief Rohman, M.Si pada hari Minggu (10/2/2019), berkesempatan hadir membuka Pekan Olahraga dan Seni Antar Diniyah (PORSADIN) ke V tingkat Kecamatan Jiken di Madrasah Diniyah (Madin) Al Muttaqin Desa Nglobo.
Dalam acara yang diselenggarakan oleh Forum Komunikasi Diniyah dan Takmiliyah (FKDT) Kecamatan Jiken tersebut, Wakil Bupati berpesan kepada seluruh anak-anak atau santri Madin yang mengikuti PORSADIN untuk terus semangat. Mengeluarkan seluruh kemampuannya untuk meraih prestasi.
“Jiken dulu pernah jadi juara umum PORSADIN di tingkat Kabupaten. Adik-adik, ayo tunjukkan kemampuanmu agar prestasi sebagai juara umum nantinya bisa kembali ke tangan kontingen Kecamatan Jiken. Selamat bertanding dan junjung tinggi sportivitas,” ujar Wakil Bupati.
Menurut Wakil Bupati, PORSADIN merupakan ajang aktualisasi diri adik-adik santri dari seluruh Madin di bidang olahraga dan seni Islami. Selain kemampuan mengaji, melalui acara ini bakat lainnya bisa disalurkan dan dijadikan modal menjadi atlet profesional.
“Khusus untuk guru-guru Madin, kami dari Pemkab Blora terus berusaha agar insentifnya terus bertambah. Mohon maaf jika saat ini hanya mampu memberikan insentif sebesar Rp 400.000 per tahun. Kita upayakan nanti mendapatkan insentif Rp 400.000 per bulan. Mohon doanya,” lanjut Wakil Bupati.
Khusus tahun 2019 ini, Wakil Bupati meminta pihak terkait agar insentif guru-guru Madin bisa dicairkan sebelum lebaran. Harapannya bisa untuk tambah-tambah guna mencukupi kebutuhan lebaran.
Selain itu, Wakil Bupati yang juga mantan Anggota DPRD Jawa Tengah ini menyampaikan bahwa Pemprov juga sedang merencanakan insentif untuk guru-guru Madin se Jateng.
“Alhamdulillah nanti juga akan ada tambahan dari Pak Gubernur. Harap administrasinya segera dipenuhi untuk pencairannya nanti,” pinta Wakil Bupati.
Menurut Wakil Bupati, pendidikan anak atau santri di Madrasah Diniyah sangatlah penting dan merupakan salah satu bentuk pendidikan karakter bagi generasi penerus bangsa. Selain ilmu agama, di Madin inilah pelajaran akhlak diberikan.
Sementara itu, Ketua Panitia PORSADIN V FKDT Kecamatan Jiken, Suhudi menyampaikan bahwa pelaksanaan PORSADIN ini diselenggarakan selama satu hari dengan mempertandingkan 11 macam lomba mulai lomba puisi islami, lomba menyanyi islami, lomba atletik, tenis meja, bulutangkis dan lainnya.
“Pesertanya dari 12 Madin se Kecamatan Jiken. Pemenangnya nanti akan maju mewakili Kecamatan Jiken dalam ajang PORSADIN V tingkat Kabupaten Blora yang akan diselenggarakan pada bulan Maret nanti. Insya Allah lokasinya di Kecamatan Kunduran,” jelasnya.
Turut hadir dalam pembukaan PORSADIN tersebut, perwakilan Forkopimcam Jiken, perwakilan FKDT Kabupaten Blora, Kepala Desa Nglobo, tokoh agama dan masyarakat setempat. Acara pembukaan berlangsung lancar dan khidmat yang diakhiri dengan ramah tamah. (TB33/Hms).
Dalam acara yang diselenggarakan oleh Forum Komunikasi Diniyah dan Takmiliyah (FKDT) Kecamatan Jiken tersebut, Wakil Bupati berpesan kepada seluruh anak-anak atau santri Madin yang mengikuti PORSADIN untuk terus semangat. Mengeluarkan seluruh kemampuannya untuk meraih prestasi.
“Jiken dulu pernah jadi juara umum PORSADIN di tingkat Kabupaten. Adik-adik, ayo tunjukkan kemampuanmu agar prestasi sebagai juara umum nantinya bisa kembali ke tangan kontingen Kecamatan Jiken. Selamat bertanding dan junjung tinggi sportivitas,” ujar Wakil Bupati.
Menurut Wakil Bupati, PORSADIN merupakan ajang aktualisasi diri adik-adik santri dari seluruh Madin di bidang olahraga dan seni Islami. Selain kemampuan mengaji, melalui acara ini bakat lainnya bisa disalurkan dan dijadikan modal menjadi atlet profesional.
“Khusus untuk guru-guru Madin, kami dari Pemkab Blora terus berusaha agar insentifnya terus bertambah. Mohon maaf jika saat ini hanya mampu memberikan insentif sebesar Rp 400.000 per tahun. Kita upayakan nanti mendapatkan insentif Rp 400.000 per bulan. Mohon doanya,” lanjut Wakil Bupati.
Khusus tahun 2019 ini, Wakil Bupati meminta pihak terkait agar insentif guru-guru Madin bisa dicairkan sebelum lebaran. Harapannya bisa untuk tambah-tambah guna mencukupi kebutuhan lebaran.
Selain itu, Wakil Bupati yang juga mantan Anggota DPRD Jawa Tengah ini menyampaikan bahwa Pemprov juga sedang merencanakan insentif untuk guru-guru Madin se Jateng.
“Alhamdulillah nanti juga akan ada tambahan dari Pak Gubernur. Harap administrasinya segera dipenuhi untuk pencairannya nanti,” pinta Wakil Bupati.
Menurut Wakil Bupati, pendidikan anak atau santri di Madrasah Diniyah sangatlah penting dan merupakan salah satu bentuk pendidikan karakter bagi generasi penerus bangsa. Selain ilmu agama, di Madin inilah pelajaran akhlak diberikan.
Sementara itu, Ketua Panitia PORSADIN V FKDT Kecamatan Jiken, Suhudi menyampaikan bahwa pelaksanaan PORSADIN ini diselenggarakan selama satu hari dengan mempertandingkan 11 macam lomba mulai lomba puisi islami, lomba menyanyi islami, lomba atletik, tenis meja, bulutangkis dan lainnya.
“Pesertanya dari 12 Madin se Kecamatan Jiken. Pemenangnya nanti akan maju mewakili Kecamatan Jiken dalam ajang PORSADIN V tingkat Kabupaten Blora yang akan diselenggarakan pada bulan Maret nanti. Insya Allah lokasinya di Kecamatan Kunduran,” jelasnya.
Turut hadir dalam pembukaan PORSADIN tersebut, perwakilan Forkopimcam Jiken, perwakilan FKDT Kabupaten Blora, Kepala Desa Nglobo, tokoh agama dan masyarakat setempat. Acara pembukaan berlangsung lancar dan khidmat yang diakhiri dengan ramah tamah. (TB33/Hms).
Tambahkan Komentar