Kulit macan harimau. (Dok- Tabayuna.com)
Oleh Hamidulloh Ibda
Dosen yang menyukai Filologi

Saya mendapat kulit macan loreng sejak 2007. Sampai 2019 ini masih saya simpan rapi. Entah ada khodam atau khasiat, manfaat, atau apa namanya, saya tidak terlalu memikirkannya. Sebab, kulit macan atau orang Jawa menyebut "lulang macan" ini adalah pemberian seorang. Konon, 5 cm harganya ratusan ribu, bahkan jutaan. Tapi, dulu saya menerimanya juga tidak bayar alias gratis.

Meski banyak yang menyebut kulit macan dapat dijadikan jimat, rajah, atau gaman, bagi saya kulit tetaplah kulit. Tapi, apa keunikan dari kulit macan, khusunya macan loreng?

Bagi saya, ini barang berharga, langka, mungkin juga bertuah. Sebab, kulit harimau yang kini langka harusnya tidak diperbanyak apalagi dijual untuk kepentingan pribadi demi uang semata.

Mengapa? Karena populasi hewan langka ini dilindungi undang-undang dan dilarang membunuh atau menggunakan seenaknya oleh pemerintah. Tentu, ini kontraproduktif dengan visi konservasi dan merugikan.

Pada tahun 2010, populasi harimau di Indonesia tinggal 4.000 dan habitatnya berkurang tujuh persen. Lalu sampai Juli 2018, angka populasi harimau di Indonesia diperkirakan ada 600 ekor. Ngeri. Karena jumlahnya semakin sedikit dan kita hanya dapat melihat harimau hidup di kebun binatang, Youtube, atau film. Dari total ini, ada enam spesies harimau yang masih tersisa, mulai dari harimau Bengal, harimau Amur, harimau China Selatan, harimau Sumatra, harimau Indochina, dan harimau Malaysia.

Data kelompok konservasi WWF (2018) menyebut mengecilnya angka populasi harimau karena perburuan ilegal. Saat ini yang terjadi bukan "memburu harimau", tapi sebaliknya, "memburu pemburu harimau". Saya sepakat. Sebab, hewan yang berpotensi punah ini hanya dijual kisaran Rp 850.000 hingga Rp 9.500.000. Ironis!


Khasiat Kulit Harimau, untuk Apa Sih?

Nah, saya tidak akan bahas soal jenis dan makanan harimau atau macan, apalagi singa. Ini soal khasiat, manfaat, guna, atau khodam dalam kulit harimau itu sendiri.

Entah itu kulit macan biasa atau yang sudah diekstrak menjadi jimat (bukan Mas Kaji Anake Pak Mat). Saya tidak begitu paham soal apa khasiat lulang macan, khususnya yang loreng ini.

Tapi dari hasil diskusi dan kajian literatur, saya menemukan dan menyimpulkan beberapa khasiat lulang macan loreng. Ilmiah atau tidak, monggo diriset bersama.

Pertama, untuk menjaga diri (ini khusus yang sudah diberi hizib atau rapal doa). Ini biasanya berupa serangan gaib seperti tenung, santet, guna-guna atau ilmu hitam yang dialamatkan pada kita.

Kedua, untuk kekebalan dan kesaktian. Ini juga sama, harus lewat mursyid atau guru langsung yang mengijazahinya. Kalau Anda bisa otodidak, ya monggo-monggo saja!

Ketiga, untuk menjaga kewibawaan atau kharisma tingkat tinggi. Ini juga sama, karena kaliber harimau itu raja rimba, raja hutan yang selalu melahirkan kewibawaan.

Keempat, untuk menolak penyakit, khususnya penyakit gaib. Yang ini saya tidak dapat membuktikan. Tapi alhamdulillah, sampai hari ini, sakit yang mendera saya paling-paling 'ngeleh' alias telat makan, flu, batuk, dan mentok ya masuk angin.

Kelima, untuk pengasihan tingkat tinggi. Ini juga tidak sembarang kulit macan, karena ada jenis dan tempat tertentu.

Keenam, untuk melancarkan jodoh dan meluluhkan hati pasangan. Karena Anda pasti tahu, sifat macan atau harimau itu gagah. Tentu, cewek-cewek suka dengan sosok gagah, baik jasmani maupun rohani.

Ketujuh, untuk membuat orang segan dan tunduk. Tentunya, semua orang akan tunduk laiknya semua hewan takut pada harimau. Tapi ingat, Anda tetap jadi manusia yang butuh kencing tepat pada waktunya. Dan butuh isi pulsa agar Anda dapat lancar WA dan sosmed lainnya.

Kedelapan, untuk dipercaya bawahan dan pimpinan, dapat melancarkan jabatan dan karir, melancarkan usaha, bisnis dan perdagangan. Ini juga butuh guru atau kiai yang membantu. Tidak serta merta Anda punya lulang macan langsung dapat poin kedelapan ini.

Kesembilan, untuk sarana memanggil khodam atau mahluk halus, membangkitkan suara gaib dalam diri bahkan dapat membangkitkan kekuatan tenaga dalam pada diri Anda.

Kesepuluh, untuk mengalahkan orang yang berbuat jahat. Ya, khusus ini Anda perlu berguru pada ahlinya ahli, intinya inti, core of the core. Jangan asal-asalan karena sampai saat ini saya juga belum memungsikan lulang macan milik saya sendiri.

Kesebelas, untuk pagar gaib diri, rumah dan tempat usaha, bahkan kamar Anda. Kalau ini saya sudah sedikit meriset, saya membuktikannya sendiri.

Keduabelas, untuk menjadikan diri lebih percaya diri. Kalau yang ini menurut saya soal sugesti. Tanpa lulang macan pun harusnya Anda percaya diri.

Ketigabelas, untuk isi dompet. Nah, ini yang sudah saya praktikkan selama bertahun-tahun.

Dari semua khasiat di atas, jangan mudah percaya jika Anda belum punya lulang macan dan membuktikannya. Jangan mudah percaya, karena yang wajib dipercaya itu ya cuma Allah Swt. Tapi jika Anda menempatkan lulang macan sebagai benda biasa, bagi saya sah-sah saya.

Sebab, namanya batu ada kelas atau kalibernya. Pasti berbeda antara batu krikil, batu putih, batu akik atau intan permata atau biasa disebut batu berlian. Ia bertuah, istimewa dan ngedap-ngedapi.

Sama halnya dengan lulang atau kulit. Tentu berbeda antara kulit sapi, kulit wedus, kulit buaya, kulit macan dan kulit Anda yang panuan itu.

Jadi, ini perlu riset empirik, dengan mendasarkan ilmu pada aspek ontologi, epistemologi, dan aksiologi yang terstruktur, sistematis dan masif tanpa menunggu putusan MK.

Dus, apa khasiat kulit macan bagi Anda?
Bagikan :

Tambahkan Komentar