IDENTITAS BUKU
Judul buku : PENDIDIKAN PANCASILA UNTUK PERGURUAN TINGGI
Pengarang Buku : M. taufik, S.H., M.H., Diyan Isnaeni, S.H., M.H., Dr. Mayiyadi, S.H., M.H.,   Prof. Dr. Drs. Yaqub Cikusin, S.H., M.Si., Dr. Hj. Rahmatul Hidayati, S.H., M.H., Dr. Suratman, S.H., M.H., Drs. H. Moh. Bakar Misbakhul Munir, M.H., H. Umar Said Sugiharto, S.H., M.S., Dr. H. Abdul Rokhim, S.H., M.Hum., Hayat, S.Ap., M.Si., Drs. Noorhuda Muchsin, B.E., M.M., Dr. Ir. Sumartono, M.P.
Penerbit : Baskara Media
Tahun terbit : 2018
Penyunting : Hayat dan H. Suratman
Tebal buku : 382
ISBN : 978-602-50306-7-3
Presensi/npm : Prasyifa Khabibatul Lutfa / 21901073076

Ikhtisar buku

Buku pendidikan pancasila untuk perguruan tinggi ini berisi tentang pancasila sebagai ideologi bangsa yang merupakan pengkristalan dari nilai-nilai kebudayaan dan agama. Pancasila juga berkaitan erat dengan tatanan kemasyarakatan, kenegaraan, berhubungan dengan sistem pemerintahan dan juga perkembangan IPTEK. Saat ini IPTEK telah berkembang pesat dan perkembangan iptek selalu berkembang dalam ruang budaya dan bersentuhan dengan nilai-nilai agama.

Dalam lintasan sejarah nya pancasila mengalami proses pembentukan yang bertahap dan panjang, yang di bentuk oleh tokoh-tokoh, ulama, dan juga fungsi filsafat pancasila lahir dari musyawarah para pendiri bangsa dalam sidang BPUPKI. Saat itu Ir. Soekarno menyatakan bahwa Indonesia penting sekali untuk memiliki filosofi dasar yang memuat tentang kehidupan.

Pancasila merupakan sumber hukum tertinggi di Indonesia. Semua hukum di Indonesia di landaskan pada Pancasila. Pancasila bersifat tetap dan mutlak, tidak bisa di ubah. Karena Pancasila mencerminkan kepribadian bangsa. Istilah “pancasila” berasal dari bahasa Sansekerta. Istilah Pancasila juga telah di kenal sejak zaman kerajaan Sriwijaya dan Majapahit.  Sila-sila yang ada dalam Pancasila sudah di terapkan  dalam kehidupan masyarakat walaupun belum tersusun seperti saat ini.

Pancasila tidak hanya sebagai ideologi bangsa tapi pancasila juga memiliki keselarasan dengan agama islam. Karna pancasila mampu menopang dan mempersatukan rakyat Indonesia meski berbeda ras suku dan agama. Hubungan negara dengan agama menurut pancasila adalah berdasar atas ketuhanan yang maha esa dan kemanusiaan yang adil dan beradab.

Makna ideologi bagi bangsa adalah mewujudkan tujuan untuk meningkatkan martabatnya. Negara sebagai lembaga kemasyarakatan senantiasa memiliki harapan dan cita-cita serta satu pemikiran, hal tersebut merupakan orientasi dasar kenegaraan. Pancasila bisa di sebut juga sebagai asas kerohanian  dari pembukaan UUD 1945 sebagai  fundamental negara.

Indonesia menganut sistem pemerintahan presidensial, sehingga presiden memiliki kedudukan sebagai kepala negara. Sedangkan pemerintahan itu sendiri merupakan bagian dari fungsi politik ketatanegaraan Sistem pemerintahan di Indonesia adalah demokrasi, dimana kedaulatan berada di tangan rakyat. Sistem demokrasi di Indonesia ini menjamin masyakarat nya  untuk bebas mengemukakan pendapatnya.

Moral dan etika erat kaitannya dengan norma, demikian pula sebaliknya norma memiliki kaitan yang erat dengan moral dan etika. Dalam penyelenggaraan nya etika politik menuntut agar kekuasaan di jalankan dengan asas legitimasi hukum dan juga moral. Maka dari itu etika politik Indonesia harus mengacu pada Pancasila.

Pada intinya Pancasila adalah sumber dari segala hukum dan aturan yang ada di Indonesia. Semua nilai-nilai moral di dasarkan pada Pancasila. Karna Pancasila sudah mencakup banyak hal termasuk persatuan, kerakyatan, dan keadilan.

Kelebihan
Buku ini menjelaskan secara rinci setiap bab yang ada dalam buku. Penggunaan bahasanya mudah di pahami, menarik,  bahasanya tidak berbelit-belit atau membosankan. Dan banyak hal-hal yang bisa kita pelajari dari buku  ini. Buku ini juga bisa di gunakan sebagai salah satu media untuk mempelajari Pancasila.

Kelemahan
Dalam buku ini terdapat beberapa kata yang tercetak salah. Terdapat pengulangan materi dalam beberapa bab. Dan di beberapa halaman terdapat tulisan yang di cetak kurang tebal.

Bagikan :

Tambahkan Komentar