Purbalingga, TABAYUNA.com - Lembaga Pendidikan Ma'arif PWNU Jawa Tengah melaunching “Gerakan Sekolah di Ma’arif” atau GSM yang dilakukan di Gedung PGRI Purbalingga, Sabtu (15/2/2020). Kegiatan ini dirangkai dalam Rapat Kerja Dinas (Rakerdin) yang dihadiri kepala madrasah dan kepala sekolah di Wilayah I yaitu LP Ma'arif PCNU Purbalingga, LP Ma'arif PCNU Cilacap, dan LP Ma'arif PCNU Banyumas, Sabtu (15/2/2020).

Launching dilakukan langsung oleh Sekretaris LP Ma’arif PWNU Jawa Tengah M. Mahmudi Abduh bersama Ketua PWNU Jawa Tengah Drs. KH. Muhamad Muzamil dan Ketua LP Ma'arif PWNU Jawa Tengah R. Andi Irawan.

“Sudah saatnya guru-guru Ma’arif, warga NU, kiai NU, semua masyarakat menyekolahkan anaknya di madrasah atau sekolah Ma’arif sebagai bentuk kebanggaan,” kata Mahmudi.

Ia menegaskan, bahwa kemandirian NU dapat dilakukan melalui LP Ma’arif yang porosnya dengan melakukan peningkatan kualitas dalam pendidikan. Untuk itu, LP Ma’arif PWNU Jawa Tengah periode 2018-2023 memprogramkan berbagai program yang sudah menyesuaikan zaman, seperti SIMNU, Gerakan Literasi Ma’arif, peningkatan mutu, sekolah/madrasah unggulan, dan juga utamanya penguatan ideologi Aswaja Annahdliyah.

Ketua LP Ma'arif PWNU Jawa Tengah R. Andi Irawan mengatakan bahwa kegiatan itu itu diikuti  463 kepala madrasah / kepala sekolah dari tiga daerah tersebut. Hadir juga jajaran PCNU dan LP Ma'arif PCNU dari tiga wilayah, dan tamu undangan dari beberapa unsur.

Launching itu ditandai dengan pembuatan kaos yang dibentangkan Ketua LP Ma'arif PWNU Jawa Tengah, Sekretaris LP Ma'arif PWNU Jawa Tengah, dan Ketua PWNU Jawa Tengah yang disaksikan ratusan kepala madrasah/sekolah serta tamu undangan di Purbalingga tersebut. (tb55/HI).
Bagikan :

Tambahkan Komentar