 |
| Khoirun Niam |
Hadir Tim GLM dan editor Maarifnujateng.or.id Khoirun Niam yang menyampaikan materi tips memilih buku berkualitas untuk diresensi. Hadir pula pena jurnalis NU Online dan penulis resensi buku Syaiful Mustaqim yang menyampaikan materi tips menulis resensi buku.
Dalam sambutannya, Koordinator GLM Hamidulloh Ibda mengatakan bahwa resensi merupakan bagian dari jenis karya yang diperkuat di dalam GLM. "Kita sudah memperjuangkan agar resensi dapat ditampung di media Maarifnujateng.or.id dan tayang tiap hari Jumat," kata dosen dan Kaprodi PGMI STAINU Temanggung itu.
Khoirun Niam dalam pemaparannya menjelaskan dasar-dasar resensi dan bagaimana mengolah buku yang dimiliki untuk diresensi dan bagaimana dari resensi itu menghasilkan buku atau penghargaan dari penerbit buku. Khususnya, buku-buku baru yang diterbitkan penerbit tersebut.
"Keuntungan menulis resensi selain mendapat fee dari koran, kita juga berpeluang mendapat fee atau minimal buku dari penerbit. Jadi bukti tayang dari resensi kita scand, lalu kita kirimkan ke email penerbit tersebut," kata Niam.
Buku yang layak dimuat, kata Niam, adalah buku-buku terbitan baru, buka buku lama. "Minimal kita meresensi buku terbitan enam bulan terakhir," lanjut penulis buku Nostalgi dan Melankoli tersebut.
Sementara Syaiful Mustaqim, menambahkan bahwa resensi pada intinya tulisan yang berisi timbangan buku. "Dalam menulis resensi, harus disiapkan biodata buku, kalimat pembuka, isi resensi, dan kalimat penutup," kata jurnalis NU Online tersebut.
Ia juga menjelaskan bagian-bagian dari resensi, sampai pada teknik pengiriman naskah resensi, dan media massa mana saja yang menerima naskah resensi dan menyediakan honor.
Usai pemaparan materi, webinar GLM part 6 itu dilanjutkan dengan tanya jawab. Semua peserta akan berkesempatan mengikuti peminatan sesuai dengan jenis karya yang dipilih. (tb44/Hi).
Tambahkan Komentar