Identitas Buku

Judul Buku: Filsafat Umum Zaman Now

Penulis  : Hamidulloh Ibda,M.Pd.

Editor: Khamim Saifuddin, M.Pd.I.

ISBN: 978-602-8648-18-9

Halaman: xv + 281 Halaman

Tebal Buku: 21x14 cm

Penerbit: CV. Kataba Group

Tahun Terbit: 2018

 

“Mempelajari filsafat itu susah”—menurut mayoritas orang, bahkan beberapa di antaranya enggan mempelajari filsafat. Dalam buku berjudul Filsafat Umum Zaman Now penulis menyatakan bahwa memahami filsafat tidak bisa hanya dengan waktu sehari, seminggu, ataupun setahun, namun membutuhkan pengembaraan intelektual yang sangat lama. Butuh perenungan, komtemplasi, uzlah, iktikaf, bertapa, semedi, bahkan skeptis terhadap apa itu filsafat, cabang, implementasi, dan bagaimana hakikatnya.

Penulis membagi buku ini ke dalam 10 bab. Buku Filsafat Umum Zaman Now ini membahas kajian mendalam tentang filsafat, mulai dari pengertian filsafat itu sendiri, perkembangan, tokoh-tokoh, hingga hubungannya dengan ilmu.

Filsafat merupakan kajian masalah umum dan mendaasar tentang persoalan seperti eksistensi, pengetahuan, nilai, akal, pikiran, dan bahasa. Dengan memahami filsafat secara kaffah, manusia akan memiliki bekal cara berpikir benar, logis, rasional, ilmiah, sistematis, metodologis, dan tidak berdasarkan mitos, klenik, gugon tuhon, melainkan berdasarkan fakta, ilmu, da nada keselarasan, antara das sollen dan das sein.

Dalam buku ini, dipaparkan juga perbedaan dan persamaan antara filsafat, ilmu, dan agama. Persamaannya adalah : ketiganya mencari rumusan dan menyelidiki objek sampai ke akar-akarnya, ketiganya memberikan pengertian mengenai hubungan antara kejadian yang kita alami dan menunjukkan sebab akibatnya, ketiganya memberikan sistesis, mempunyai metode dan sisteam, serta memberikan penjelasan tentang kenyataan seluruhnya dari hasrat manusia. Sedangkan perbedaannya adalah : filsafat dan ilmu bersumber pada kekuatan akal, agama bersumber pada wahyu, dan lain sebaginya.

Ruang lingkup filsafat diantaranya sebagai suatu kebijaksanaan yang rasional, sebagai suatu sikap dan pandangan hidup, sebagi metode, kelompok persoalan, sekelompok teori atau sistem pemikiran, analisis logis, suatu proses kritis dan sistematis serta sebagai usaha mendapatkan padangan komprehensif dan menyeluruh.

Filsafat sangat erta kaitannya dengan pendidikan. Fenomena pendidikan memiliki landasasan filosofis. Hubungan filsafat dengan pendidikan tidak sekadar masalah logika, baik itu masalah formal yang dibangun atas prinsip koherensi, dan logika dialektis dibangun atas prinsip menerima dan membolehkan kontradiksi. Filsafat dan pendidikan berupa hubungan interaktif dalam lingkaran kultural dan pada akhirnya menghasilkan apa yang disebut dengan filsafat pendidikan.

Kelebihan

Tulisan per lembar dalam buku ini tidak terlalu penuh, sehingga mengurangi kebosanan dalam membaca, terlebih bacaan tentang filsafat tergolong materi yang berat. Kertas yang dipakai juga bekualitas baik, sedikit banyak mempengaruhi semangat membaca. Selain itu yang dibahas dalam materi ini adalah filsafat umum, sehingga pembaca dapat mendapatkan kajian yang luas dari buku ini.

Kelemahan

Banyak kosakata yang susah dipahami karena penggunaannya jarang, sehingga menyebabkan pembaca harus mencari tau terlebih dahulu maknanya agar dapat memperoleh pemahaman yang tepat.

 

Bagikan :

Tambahkan Komentar