Temanggung, TABAYUNA.com - Untuk yang kedua kalinya, STAINU melalui Wakil Ketua I Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Hamidulloh Ibda dan Wakil Ketua II Bidang Keuangan, SDM dan Umum Khamim Saifuddin melakukan pembinaan akademik kepada mahasiswa penerima beasiswa, Rabu (24/3/2021) di B1 Gedung Tarbiyah STAINU Temanggung.


Dalam pemaparannya, Hamidulloh Ibda menjelaskan bahwa pembinaan tersebut dalam rangka pembenahan sistem penjaminan mutu internal bidang akademik dan kemahasiswaan khususnya bagi penerima mahasiswa. Sebab, penerima beasiswa memiliki hak dan kewajiban yang harus dipenuhi.


Adapun jenis beasiswa yang dimaksud adalah Bidikmisi, KIP Kuliah, Beasiswa Fatayat NU, Beasiswa Tahfidz, dan lainnya. "Mereka wajib memenuhi beberapa kewajiban. Di bidang akademik harus memiliki IPK di atas 3.5. Kemudian bidang penelitian wajib menulis artikel populer di media massa, menulis artikel ilmiah di jurnal ilmiah. Bidang pengabdian wajib aktif di organisasi dan melampirkan dokumen, dan wajib membantu kegiatan kampus. Bidang penalaran, bakat minat, olahraga dan seni, mahasiswa wajib mengikuti perlombaan di tingkat lokal, nasional, dan internasional," beber Mahasiswa Program Doktor UNY tersebut.


Dijelaskan pula dalam kesempatan itu strategi publikasi artikel/esai populer di media massa yang disampaikan Hamidulloh Ibda.


Sementara Khamim Saifuddin, menegaskan mekanisme penyaluran dana beasiswa berbeda-beda bergantung jenis beasiswa yang diterima mahasiswa. "Antara Bidikmisi, KIP Kuliah, Beasiswa Fatayat NU berbeda. Maka wajib memenuhi persyaratan yang sudah ditetapkan," ujar dia.


Dalam kesempatan itu, hadir juga 18 mahasiswa penerima Bidikmisi, 7 penerima KIP Kuliah dan 22 penerima Beasiswa Fatayat NU. Usai pemaparan pembinaan dan materi penulisan artikel/esai populer, kegiatan dilanjutkan dengan sesi diskusi. (Tb99).

Bagikan :

Tambahkan Komentar