Temanggung, TABAYUNA.COM - Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Temanggung mengimbau agar para guru RA yang belum berpendidikan S1 untuk dapat meneruskan pendidikan di STAINU Temanggung. Sebab, STAINU sudah ada Prodi Pendidikan Islam Anak Usia Dini (PIAUD) yang dapat menjadi tempat untuk meneruskan pendidikannya.


"Di samping dekat, juga sudah ada kerjasama antara Kankemenag dan STAINU, termasuk dalam penerimaan mahasiswa baru," imbuhnya.

Jal ini disampaikan KH. Akhmad Mukhdzir, S.Ag., MM., di depan guru
Raudhatul Athfal dalam pembukaan kegiatan sosialisasi dan lokakarya akreditasi bagi kepala RA di bawah naungan YPMNU Muslimat Temanggung.

Kegiatan yang bertempat di gedung KBIHU Babussalam NU Temanggung berlangsung selama tiga hari mulai hari Senin sd Rabu, 8-10 Maret 2021.

Sementara itu disampaikan oleh Ketua PC Muslimat NU Kabupaten Temanggung Dra.Hj. Suad Jauharoh, MM, bahwa RA di bawah YPMNU yang berjumlah 150 perlu didorong untuk segera berbenah dalam menghadapi akreditasi.

Dijelaskannya, bahwa akreditasi sebagai langkah pemerintah untuk memetakan mutu harus dipersiapkan dengan baik. Menurut Hj. Chosiah selaku Ketua YPMNU Muslimat NU melaporkan bahwa kegiatan sosialisasi dan lokakarya akreditasi diperuntukkan bagi kepala RA se Kabupaten Temanggung.

Tujuannya untuk memberikan bekal kepada kepala RA agar dapat memahami instrumen akreditasi PAUD dengan segala admisntrasi dan bukti fisiknya.

"Kepala RA setelah mengetahui tentang instrumen dan juknis terkait Akreditasi dapat ditukarkan kepada guru dan menjadi bekal dalam menyiapkan akreditasi," harapnya.

Selanjutnya ditegaskan bahwa RA di bawah binaan YPMNU belum sepenuhnya dapat memahami hal tekait akreditasi, oleh karena itu pihaknya mengundang narasumber assesor dari BANPAUD PNF Dr. Diyah Kusbiantari, S.Psi, MSi., agar dapat mendapatkan ilmu dari sumber yang profesional. (*)
Bagikan :

Tambahkan Komentar