Wonosobo, TABAYUNA.com
- Dalam Konsolidasi PWNU Jawa Tengah dengan PCNU se Eks Karesidenan Kedu yang bertempat di PCNU Kabupaten Wonosobo, Rois Syuriah PWNU Jawa Tengah KH. Ubaidullah Shodaqoh menegaskan bahwa Nahdlatul Ulama bukan bawahan partai apapun atau Majelis Ulama Indonesia (MUI).

“NU bukan bawahan partai apapun, juga bukan bawahan organisasi apapun, termasuk MUI. Oleh karena itu, tidak dibenarkan NU membuat keputusan hukum dimana konsederannya berdasarkan keputusan MUI,” tegas Rois Syuriah PWNU Jawa Tengah KH. Ubaidullah Shodaqoh dalam Konsolidasi PWNU Jawa Tengah dengan PCNU se Eks Karesidenan Kedu yang bertempat di gedung KBIH Muslimat, PCNU Wonosobo, Rabu (26/8/2020) tersebut.

Dalam konsolidasi itu, hadir juga Ketua Tanfidziyah PWNU Jawa Tengah KH. Muhamad Muzamil, Sekretaris PWNU Jawa Tengah KH. Hudallah Ridwan Naim (Gus Huda), dan jajaran pengurus PWNU Jawa Tengah. Hadir juga semua PCNU se Eks Karesidenan Kedu yaitu Wonosobo, Temanggung, Kota Magelang, Kabupaten Magelang, Purworejo, dan Kebumen

“Masing-masing PCNU terdiri atas Rois, Katib, Ketua, Sekretaris, Ketua Lembaga, LPPNU, LPNU, RMI,” kata Sekretaris PWNU Jawa Tengah KH. Hudallah Ridwan Naim.

Dijelaskan Gus Huda, bahwa konsolidasi ini membahas tiga agenda. “Pertama keorganisasian,  kedua program, dan ketiga  lembaga  yaitu LPNU , LPPNU dan RMI,” lanjut Gus Huda.

Menurut Gus Huda, kemandirian NU harus dibangun di atas 4 pilar. “Mulai dari kuat ideologi, sehat organisasi, kuat ilmu pengetahuan, dan keempat kuat ekonomi,” paparnya. (tb44/HI).

Bagikan :

Tambahkan Komentar