Tabayuna.com - Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Tengah Bidang Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren menggelar pengukuhan pengurus Kelompok Kerja Guru Madrasah Diniyah Takmiliyah (KKGMDT) dan Kelompok Kerja Kepala Madrasah Diniyah Takmiliyah (K3MDT) periode 2020-2023, di Hotel Candi Indah, Semarang Rabu (26/08/2020).
Pelantikan dan Pengukuhan Pengurus KKG dan K3MDT Tingkat Jawa Tengah tersebut dilakukan oleh Kepala Kanwil Kemenag Prov. Jateng H. Musta'in Ahmad, SH,MH dan dihadiri Kepala Bidang Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren, Dr.H.Nur Abadi, M.Pd, Kepala Seksi Pendidikan Diniyah Takmiliyah, Hj. Aini Sa'adah, S.Ag, M.SI., dan para Kasi Bidang PD Pontren.
Sebanyak 60 orang pengurus dilantik dan dikukuhkan, terdiri dari 30 Guru dan 30 Kepala Madrasah Diniyah Takmiliyah Jawa Tengah.
Kepala Kanwil Kemenag Prov Jateng, H. Musta'in Ahmad, SH, MH. mengucapkan selamat atas dikukuhkanya pengurus KKGMDT dan K3MDT periode 2020-2023. Selain itu, ia mengingatkan peran Guru dan Kepala Madrasah Diniyah sangat penting untuk membentuk akhlak dan kepribadian santri dalam rangka membangun martabat dan karakter bangsa Khususnya dikalangan generasi muda.
“Selamat kepada para kiai, ustadz, yang telah dikukuhkan, mudah-mudah ini menjadi bagian kesiapan dari kita sekalian untuk mengantarkan generasi bangsa yang salih dan salihah, dalam mewujudkan visi misi dari Kemenag Agama” tuturnya.
Pada sambutanya H. Musta'in Ahmad, SH, MH., menjelaskan bahwa visi Kementerian Agama ditetapkan dengan merujuk pada Visi Presiden dan Wakil Presiden tahun 2020-2024 yaitu
“Terwujudnya Indonesia Maju yang Berdaulat, Mandiri dan Berkepribadian, Berlandaskan Gotong Royong” dan Visi Kementerian Agama adalah “Kementerian Agama yang profesional dan andal dalam membangun masyarakat yang saleh, moderat, cerdas dan unggul untuk mewujudkan Indonesia maju yang berdaulat, mandiri, dan berkepribadian berdasarkan gotong royong”.
Ia menambahkan bahwa KKGMDT dan K3MDT merupakan bagian keniscayaan perubahan dari pengelolaan lembaga pendidikan. Dimana KKGMDT dan K3MDT merupakan bagian yang harus bergerak dan bekerja secara profesional.
Sebelum proses pelantikan dan pengukuhan pengurus tim pengembang KKGMDT dan K3MDT acara diisi dengan Rapat Koordinasi (Rakor) oleh Kepala Bidang Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Kemenag Prov Jawa Tengah, Dr.H. Nur Abadi, M.Pd dengan materi Pemberdayaan Kepala dan Guru MDT menuju peningkatan pendidikan.
KKGMDT dan K3MDT menurutnya, merupakan wadah para ustadz dan kepala Madrasah Diniyah Takmiliyah untuk meningkatkan profesionalitas dan kemampuannya menjawab tuntutan dan harapan masyarakat dalam dunia pendidikan diniyah.
“Ustadz yang profesional adalah kunci untuk melaksanakan pendidikan yang berkualitas di Madrasah Diniyah Takmiliyah (MDT),” tegasnya.
Melalui wadah ini, ia berharap para ustadz di Madrasah Diniyah Takmiliyah bisa bembangun jembatan bagi guru untuk bekerjasama dalam memperdalam wawasan, pengetahuan, dan ketrampilan serta meningkatkan rasa percaya diri untuk menjalankan fungsinya sebagai tenaga professional di dunia pendidikan.
Kepala Seksi Pendidikan Diniyah Takmiliyah, Hj. Aini Saadah, S.Ag.,M.SI menyampaikan dalam laporannya, bahwa dibentuknya pengurus KKGMDT bertujuan untuk memperkuat kerjasama melalui kegiatan-kegiatan professional, yang berkaitan kompetensi secara mandiri, bermutu, berkelanjutan bagi guru Madrasah Diniyah Takmiliyah, sedangkan pembentukan K3MDT bertujuan untuk mendukung, memajukan dan meningkatkan wawasan kompetensi dan jaringan kerja kepala Madrasah Diniyah Takmiliyah.
Pada kesempatan tersebut juga diisi kegiatan penyusunan program kerja yang dipandu oleh praktisi pendidikan, H. Shofar Sholahudin, M.Pd. (tb55/Nanang qosim).
Tambahkan Komentar