Temanggung, TABAYUNA.com - Bertempat di Aula Akper Alkautsar Temanggung, Kamis (4/3/2021) dilaksanakan kegiatan Iqrar Praklinik bagi mahasiswa Akper. Direktur Akper Alkautsar Tri Suraning Wulandari menegaskan bahwa Kegiatan iqrar ini merupakan kegiatan yang rutin dilaksanakan oleh kampus Akper Alkautsar yang berada di bawah naungan YAPTINU Temanggung dalam rangka menghantarkan mahasiswa memasuki lahan praktik.



“Kegiatan iqrar atau ucap janji pra klinik yaitu suatu proses di mana mahasiswa keperawatan diwajibkan mengucapkan janji agar dalam melaksanakan praktik dan kewajibannya sesuai dengan etika profesi keperawatan,” katanya.


Sebelum melaksanakan praktik di rumah sakit semua mahasiswa wajib mengikuti kegiatan ini. "Mahasiswa Akper Alkautsar harus punya jiwa because we care seperti motto akper caring, affectionate, responsive, dan experience," imbuhnya.

Sementara itu Dr Tatag Primiawan, Sp.PD dari RS Dr Sujono Magelang secara daring menyampaikan mahasiswa praktikan hendaknya memiliki jiwa merawat dalam memberikan pelayanan kepada orang lain dan harus benar benar dilaksanakan dengan sepenuh hati. “Seperti Florence Nightngle yang merupakan pelopor keperawatan di dunia. Florence ini adalah yang merawat tentara-tentara Amerika yang terluka tanpa mengenal lelah dan hanya menggunakan sebuah lentera dalam melayani pasiennya pada malam hari, selain jiwa sebagai penolong kalian juga harus mengepankan nilai etika, disiplin dan mampu berpikir kritis dalam melakukan tindakan /cepat dan segera serta menjaga kekompakan dalam bekerja," jelasnya.

Dia juga mengajak pada para mahasiswa untuk memahami tentang pencegahan covid-19 yang sampai saat ini masih belum berahir. “Selalu menerapkan protocol kesehatan dimanupun melakukan aktivitas, terutama saat berpraktek di rumah sakit,“ harapnya.


Kegiatan yang diikuti oleh limabelas mahasiswa dan orang tuanya juga diisi pembinaan oleh Sekretaris YAPTINU Temanggung Dr.Sugi, M.Pd. Dalam sambutannya Dr. Sugi menyampaikan bahwa para mahasiswa harus memahami The Law of Attraction (LoA) adalah hukum ketertarikan atau tarik menarik.

"Saat menjadi pegawai harus bias menyatukan antara cipta, rasa dan karsa dengan harapan dapat menunjukkan komitmen tinggi dan peningkatan etos dalam mengabdi," katanya.


Kegiatan yang berlangsung khidmah juga dihadiri para dosen dan karyawan Akper serta diadakan pengambilan sumpah profesi oleh rohaniawan dari Kankemenag Temanggung H.Munsiri, S.Ag. (hi).
Bagikan :

Tambahkan Komentar