Oleh Dian Pratista Febriyani
Mahasiswa Ekonomi Syariah Semester 3 INISNU Temanggung
Perencanaan SDM merupakan pekerjaan penting HR yang menentukan kualitas tenaga kerja dan kontribusi mereka dalam pencapaian tujuan organisasi dalam periode tahunan. Jika dilakukan dengan baik, hal ini mampu menghasilkan tenaga kerja yang produktif, efisien, dan sejalan dengan sasaran bisnis perusahaan.
Perencanaan SDM juga menyangkut talent planning, yaitu proses menganalisis bakat-bakat di dalam perusahaan, menghitung kebutuhan talent ke depan, mendefinisikan jenis keterampilan dan kompetensi, merencanakan pelatihan dan pengembangan, hingga menentukan strategi yang tepat untuk mendapatkan top talent.
Perencanaan SDM mengenali kebutuhan keterampilan dan kompetensi, serta mencari cara untuk mendapatkannya, baik melalui pelatihan SDM internal maupun perekrutan kandidat yang menguasai skill yang dicari.Dengan terpenuhinya kebutuhan tersebut, perusahaan memiliki karyawan berkualitas unggul yang dapat mendorong produktivitas serta daya saing perusahaan. Produktivitas meningkatkan laba usaha serta membantu mempercepat pencapaian tujuan organisasi.
Untuk meningkatkan kemampuan karyawan dibutuhkan strategi talent managemen untuk meningkatkan pengembangan potensi karyawan lebih maksimal. Strategi talent adalah strategi yang di susun untuk mengelola, mengidentifikasi, mengembangkan kemampuan karyawan dalam sebuah perusahaan atau organisasi.
Strategi talent managemen yang pertama dengan melakukan pendekatan personal, setiap karyawan pasti memiliki gaya komunikasi yang berbeda, dengan pendekatan ini perusahaan akan lebih memahami kemampuan dan kebutuhan masing-masing karyawan.
Yang kedua dengan mengenali talenta yang ada pada setiap karyawan, setiap karyawan pasti memiliki talenta yang berbeda sehingga indetifikasi ini menjadi bagian penting dalam strategi talent managemen. Perusahaan yang baik adalah yang mampu membantu karyawan dalam mengembangkan bakatnya terebut. Dengan bakatnya terebut karyawan akan mampu berkontribusi lebih ke perusahaan.
Yang ketiga dengan memotivasi dengan cara menyenangkan strategi yang bisa dilakukan yang terakhir adalah perusahaan bisa melakukan motivasi ke karyawan dengan cara yang menyenangkan. Memotivasi karyawan ini tidak boleh dianggap remeh karena karyawan akan terus bersemangat dan produktif bahkan mencapai goal yang ditentukan dengan motivasi yang dilakukannya. Memotivasi ini tidak hanya dengan perkataan namun juga dengan memberikan reward atau penghargaan dan kejutan-kejutan yang lainnya. Performa perusahaan akan meningkat karena puas dengan perusahaan tempatnya bekerja selain itu semangat kerja akan semakin tinggi.Jika menggunakan cara manual tentu Anda akan kesulitan dalam menerapkan strategi-strategi tersebut terutama bagi perusahaan besar yang memiliki ribuan karyawan. Anda membutuhkan talent management system untuk bisa mengembangkan bakat masing-masing karyawan Anda. Anda bisa berkonsultasi dengan SOLTIUS untuk menganalisis dan mengembangkan bakat karyawan di perusahaan Anda lebih efektif dan efisien. Kami merupakan perusahaan konsultan dan penyedia IT terbaik di Indonesia yang dipercaya ratusan klien untuk memaksimalkan performa bisnis mereka. Dengan pengalaman yang kami miliki, kami mampu memberikan solusi dan strategi talent management terbaik untuk bisnis dan perusahaan Anda, hubungi kami untuk mendapatkan informasi lebih lanjut.
Yang keempat, budaya politik kerja yang sehat, Pengembangan bakat ini sebenarnya tidak hanya berfokus pada talenta karyawan saja namun lebih dari itu. Budaya politik kerja ini juga sangat patut untuk Anda perhatikan. Jangan sampai budaya politik kerja tidak sehat ini ada di perusahaan Anda dimana hal ini akan membuat suasana bekerja menjadi mencekam dan kurang nyaman. Produktivitas karyawan dalam bekerja akan menurun karena suasana yang kurang nyaman tersebut. Dengan suasana bekerja yang nyaman dan tanpa persaingan kotor ini akan membuat karyawan nyaman dan memiliki motivasi tinggi karena potensinya dihargai. Semua karyawan akan memiliki kesempatan yang sama untuk mencapai jenjang karir yang cemerlang dan mendapatkan penghargaan yang setimpal.
Yang kelima, Benchmarking mengembangkan calon bintang ini menjadi sumber kekuatan dan kelemahan. Seorang manajer ini perlu mengetahui area kekuatan dan keahlian serta area lain dimana karyawan tersebut membutuhkan peningkatan. Anda bisa membandingkan bakat dalam perusahaan dengan perusahaan lain. Cara melakukan strategi ini Anda bisa menggunakan kerangka kompetensi, audit keterampilan, dan juga penilaian 360 derajat. Dengan benchmarking ini bisa terlihat jelas perbedaan keterampilan yang harus disesuaikan tersebut.
Maka dari keterangan diatas dapat disimpulkan bahwa perencanaan SDM yang baik dan strategi yang tepat dapat meningkatkan talenta karyawan dalam suatu perusahaan. Karyawan dengan kinerja bagus yang akan terus mendorong kemajuan perusahaan. Karyawan yang tidak mau berkembang akan otomatis terdesak oleh sistem. Mereka tidak bisa lagi mengandalkan senioritas dalam lingkup pekerjaan. Sistem SDM yang baik mampu meningkatkan koordinasi antar karyawan dan juga menciptakan atmosfir kerja yang nyaman dan kondusif. Rasa kekeluargaan bisa dipupuk dan bertumbuh baik.
Dapat dilihat dari sini bahwa perencanaan SDM yang baik dan strategi talent yang tepat sangatlah berpengaruh besar dalam pengembangan talenta karyawan. Apabila setiap perusahaan dapat menerapkan keduanya, maka dapat dipastikan perusahaan tersebut akan bekembang dengan pesat karna didukung dengan talenta karyawan yang sangat baik.
Tambahkan Komentar