Oleh Santi Amaranggani Putri

Mahasiswa Piaud INISNU Temanggung

Manajemen anak usia dini adalah mengelola, mengkoordinasikan, atau mengarahkan proses interaksi pendidik antar siswa, garu dan lingkungan secara teratur, terencana, dan sistematis untuk mencapai tujuan pendidikan anak usia dini. Manajemen sangat berperan penting dalam sebuah PAUD karena keberhasilan sebuah PAUD tidak lepas dari manajemen yang baik.

Pedidikan merupakan modal dasar untuk menyiapkan insane yang berkualitas. Menurut Undang-Undang Nomer 20 tahun 2003 tentang sisdiknas, pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuata spiritual keagamaan, pengendaian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan Negara.

Dalam UU tersebut dikatakan bahwa pendidika anak usia dini diselenggarakan sebelum sekolah dasar, pendidikan anak usia dini dpat diselenggarakan melalui jalur Formal, Informal, dan non formal. Pendidikan AUD pada jalur formal berbentuk TK, RA, atau bentuk lainnya. Pada jalur nonformal berbentuk KB, TPA, atau bentuk lainnya sederajat. Pada jalur pendidikan informal berbentuk pada keluarga/lingkungan.

Di dalam sebuah lembaga harus menerapkan sebuah manajemen pendidikan. Pada dasarnya manajemen pendidikan itu sangat penting bagi lembaga untuk meng efesien untuk mengatur jalannya proses manajemen.

 

Dalam manajemen pendidikan Anak Usia Dini terdapat beberapa fungsi yaitu:

Perencanaan

Perencanaan dalam penyelenggaraan pendidikan usia dini sudah dituangkan kedalam visi misi lembaga, dan strategi untuk mencapai tujuannya.

 

Pengorganisasian

Selain perencanaan yang matang, hal yang tidak kalah penting dalam keberhasilan program PAUD adalah pengorganisasian. Dalam pengorganisasian ini dapat dibagi-bagi tugas guru.

 

Pengarahan

Fungsi dari manajemen pengarahan ini diberikan untuk memudahkan proses pelaksanaan tugas agar berjalan sesuai harapan.

 

Pengendalian

Pengendalian bertujuan untuk memantau pross berjalannya suatu kegiatan. Selain itu juga berguna untuk memastikan semua kegiatan yang dilakukan oleh perusahaan dapat berjalan dengan baik. Adanya pengendalian juga berguna untuk membuat perusahaan menjadi lebih berkembang.

 

 

Koordinasi

Fungsi manajemen yang tak kalah penting adalah bertujuan untuk koordinasi (coordination) atau menyelaraskan kegiatan. Selain itu, fungsi lain dari koordinasi juga berguna untuk mencapai suatu kesepakatan dengan mudah sesuai impian bersama.

Selain dengan fungsi manajemen diatas ada beberapa ruang lingkup manajemen yaitu:

Man ( manusia)

Manusia merupakan unsur terpenting yang harus dikelola dalam manajemen di sekolah. Salah satu pengelolaan yang harus dilakukan misalnya dengan mengorganisasikannya sesuai dengan kompetensi yang dimiliki.

 

Money (uang)

Dalam hal ini uang dimaksudkan untuk mengelola pendanaan secara efisien sehingga tidak terjadi pemborosan yang dilakukan sekolah.

 

Materials ( bahan)

Bahan materi merupakan aspek yang penting dalam manajemen sekolah. Pengelolaan material yang bagus, akan membentuk kurikulum yang tepat untuk pembelajaran siswa.

 

Method (metode)

Pemilihan metode yang tepat akan meningkatkan pemahaman siswa terhadap materi. Dengan begitu, tujuan pendidikan akan lebih cepat tercapai.

 

Pasar (market)

Pasar merupakan salah satu kunci yang menentukan sekolah tersebut menjadi lembaga pendidikan yang besar atau kecil, pasar yang dimaksud berarti masyarakat secara luas.

 

Mesin (Machines)

Mesin merupakan bagian dari media pembelajaran yang memiliki pengaruh signifikan terhadap pemahaman siswa.

 

Waktu (Minutes)

Tentu saja waktu harus dikelola dengan baik karena waktu belajar murid di sekolah sangat terbatas. Time management harus diatur secara efisien agar tujuan pembelajaran dapat terpenuhi.

 

 

 

 

 

 

 

Bagikan :

Tambahkan Komentar