Oleh : Fatichul Umiyah

Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah-3A

STAINU atau INISNU? Mungkin asing ya bagi pendengaran orang luar Temanggung ketika mendengar kata STAINU atau INISNU. Banyak orang yang bertanya-tanya apa sih stainu itu, kampusnya dimana?. Saya sendiri juga mengalaminya, begitu asing INISNU dikalangan luar Temanggung bahkah orang pribumi Temanggung saja terkadang masih banyak yang belum tahu tentang INISNU. Karena masih minimnya mahasiswa yang melanjutkan studi di INISNU dan beberapa fasilitas yang belum begitu memadahai untuk bisa seperti kampus yang lain, makannya nama INISNU jarang dikenal dan dipandang masyarakat.

Walaupun INISNU terbilang masih kampus kecil dan swasta akan tetapi dikampus ini banyak menghasilkan mahasiswa-mahasiswa kreatif, aktif dan berprestasi. Bapak Hamidulloh Ib’da salah satunya, beliau adalah Dosen aktif Di INISNU Temanggung. Dosen muda berprestasi dan juga kreatif beliau juga sering menekankan kepada seluruh mahasiswa agar selalu aktif dan produktif dikala pandemi. Jangan memandang sesuatu hanya dengan sebelah mata saja, kampus yang megah, bagus, dan sudah populer belum tentu baik dalam segi apapun. Kampus yang masih kecil dan terus menerus berkembang, merekalah yang selalu semangat berlomba-lomba menjadikan kampusnya contoh untuk kampus lain. Dan untuk menghilangkan perspektif bahwa kampus kecil dan swasta tidak bisa apa-apa.

INISNU sendiri contohnya, memang mahasiswa belum begitu banyak fasilitas pun juga kurang lengkap. Tapi itu bukan sebuah penghalang bagi mahasiswa yang kuliah di INISNU. Justru dengan keadaan seperti ini para petinggi INISNU menggandeng mahasiswa untuk selalu ikut berkontribusi penuh guna memajukan kampus hijau nan indah ini. Hasil berkontribusinya dosen dan mahasiswa dalam mengembangkan kampus sekarang sudah mulai terlihat, yang dulunya STAINU Temanggung alhamdulillah dengan adanya suport dari banyak kalangan dan naungan didalamnya. STAINU beralih status menjadi lNISNU TEMANGGUNG. Bukan hanya soal alih status yang merubahnya menjadi lebih baik dan tidak lagi dipandang sebelah mata. Akan tetapi semakin berkembangnya zaman fasilitas terus dicukupi, mulai dari dibangunya gedung-gedung kelas baru untuk menunjang bangku perkuliahan, alat praktek dalam pembelajaran dan tentu para dosen yang ada tidak tertinggal dalam update peningkatan kualitas pembelajaran. Dan pada tahun ini mulai banyak calon mahasiswa yang menentukan pilihan di INISNU Temanggung.

INISNU tidak berdiri sendiri, INISNU juga berkontribusi dan bekerja sama dengan AKPER AL KAUTSAR yang dulunya dikelola oleh Yayasan Muhammadiyah sekarang dengan pesat dan berkembangnya INISNU. AKPER AL KAUTSAR yang kini juga sudah berubah menjadi AKPERNU  menjadi satu bagian kelembagaan untuk selalu bekerja sama dalam bidang memajukan kampus hijau islami yang sehat.

Jangan pandang kampus kami sebelah mata! Itulah kata-kata yang selalu diucapkan oleh para mahasiswa INISNU Temanggung. Tapi seiring berjalannya waktu kata tersebut sudah mulai lenyap tertelan bumi. Karena adanya peningkatan dari mahasiswa, dosen dan naungan dibawahnya semua bekerja sama dengan baik. Ya itulah INISNU semakin kesini bisa menyetarakan dengan perkembangan zaman, selalu menghasilkan sarjana-sarjana yang kreatif, aktif dan inovatif juga selalu memberikan pengabdian langsung kepada masyarakat dalam bidang apapun.

Namun, dikala sedang melejitkan perkembangan INISNU Temanggung ada saja faktor yang menjadi penghambat, seperti yang sekarang ini masih dialami yaitu pandemi COVID-19 yang belum juga mereda. Pandemi seperti ini walaupun dinilai sebagai hambatan, namun INISNU Temanggung semangat dan selalu bekerja keras demi memajukan kampus terbesar di Temanggung ini.

Yang diharapkan ketika terjadi pandemi seperti sekarang ini perkuliahaan tetep aktif seperti biasanya, organisasi intra maupun extra kampus juga berjalan dengan sebagaimana mestinya agar bisa menarik minat para calon mahasiswa yang berkeinginan melanjutkan pendidikannya di INISNU Temanggung.

Menurut Indra Crarismiadji ( Direktur eksekutif center of educations of regulations and development Analicys), mengatakan bahwa masa pandemi ini mutu pendidikan di Indonesia menurun. Hal ini terjadi karena ekosistem pendidikan indonesia belum terpenuhi.

Pandemi COVID-19 melumpuhkan semua aktivitas perkuliahan dan akademika INISNU Temanggung, namun untuk mahasiswa hal itu bukanlah sebuah penghalang. Harus bisa dan mau menjadi mahasiswa yang aktif, kreatif dan inovatif pada masa seperti  ini, yang entah akan sampai kapan, benar-benar kembali, pulih seperti sedia kala dan kehidupan mulai normal lagi.

Untuk itu para mahasiswa INISNU Temanggung tidak mau berlama-lama lagi dalam kegelisahan menanti keadaan kembali dapat dinikmati. Mereka terus mencari solusi untuk apa yang sudah digerakkan oleh para mahasiswa, entah itu kegiatan intra kampus maupun extra kampus agar dapat dilaksanakan walaupun dengan banyaknya ketentuan yang harus diterapkan untuk masa sekarang ini. Seperti 5M + 1D, diupayakan mematuhi protokol kesehatan itulah yang setiap saat diterapkan oleh mahasiswa ketika melakukan sebuah kegiatan.

Dengan adanya kegiatan pada masa pandemi COVID-19 bukan karena mahasiswa ingin menentang peraturan pemerintah. Disini para mahasiswa tetep berupaya mengadakan kegiatan bertujuan agar menset dan pemikiran mahasiswa tetep terjaga dan tidak buntung  ketika menghadapi tantangan zaman dikemudian hari. Ya walaupun mungkin kegiatan masih sering diadakan secara daring dan kurang maksimal akan tetapi dengan adanya kegiatan-kegiatan ini dapat mendorong mahasiswa INISNU Temanggung untuk selalu kritis dan positif dalam menghadapi suatu keadaan.

Pandemi memanglah menghambat semua kegiatan bahkah aktivitas lain tapi bukan berarti menghambat besarnya semangat untuk terus berjuang dan bergerak. Jadikan semua ini sebagai pembelajaran berharga dan semoga situasi ini kembali normal lagi seperti sedia kala.

Saya bangga menjadi mahasiswa INISNU Temanggung dan saya bersyukur. Kalimat itu yang tepat diucapkan berkali-kali untuk saat ini dan selamanya. INISNU meyajikan keorganisasian yang bisa diikuti oleh para mahasiswanya. Diakedemik sendiri juga ada banyak bidang dan jurusan seperti Fakultas Tarbiyah dan Keguruan terdapat lima Program Studi didalamnya ada Pendidikan Guru, Management Pendidikan, Pendidikan Agama Islam, dan Pendidikan Islam Anak Usia Dini. Sedang di Fakultas Syariah, Hukum, dan Ekonomi Islam terdapat dua Progam Studi yaitu Hukum Keluarga Islam dan Ekonomi Syariah. Nah jangan kaget bagi yang mau masuk INISNU kalau yang disajikan seputar problematika keislaman. Karena INISNU adalah kampus islami yang berakhlakul karimah. Dan jangan sesekali muncul keraguan karena INISNU dirangkul Nahdlatul Ulama’, untuk tetap maju jadi wajar saja ketika masuk di INISNU kita lebih banyak diajarkan ilmu keislaman sebagai pondasi dalam mengamalkan segalanya.  

 

 

 

 

Bagikan :

Tambahkan Komentar