Semarang, TABAYUNA.com - H. Abdul Wachid Ketua DPD Partai Gerindra Jateng tampak sumringan dalam Pelatihan Tunas I dan II di Balai Diklat Candra Birawa Gunungpati, Semarang, Jawa Tengah. Sebab, dalam pelatihan yang diikuti 120 peserta yang dari kabupaten/kota se Jateng itu, bertekad dan solid mendukung Wachid dalam Pilgub Jateng 2018 mendatang.

Dalam pelatihan yang mengusung tema "Meningkatkan Soliditas dan Kapasitas Kader untuk Memenangkan Pilkada 2018 - Pileg Dan Pilpres 2019" tersebut, Wachid pun berkesempatan menyuntik semangat ratusan kader Tidar itu dengan materi tentang Kegerindraan.

Baca juga: Sambut Pilgub Jateng 2018 dan Pilpres 2019, Tidar Jateng Gembleng Ratusan Kader

Ia menjelaskan, bahwa sejarah Partai Gerindra tidak lepas dari perjalanan bangsa Indonesia ini. Tidak hanya soal sejarah Partai Gerindra, ia juga menceritakan hal-hal memilukan sekaligus menggelikan yang mengiringi perjuangan mendirikan partai. 

Memang tidak mudah, menurut dia, tapi bukan mustahil. Diremehkan awalnya, kata dia, tapi kini Gerindra menjelma menjadi partai besar ketiga dengan basis kaderisasi sampai tingkat RT/RW. "Tidar adalah penerus perjuangan kami di Gerindra. Maka teruslah bergerak, jaga semangat dan kekompakan" pesan H. Abdul Wachid kepada ratusan kader Tidar itu.

Lihat juga: Kawal Wachid Maju Pilgub Jateng 2018, Tidar Jateng Gembleng Kader Lewat Pelatihan Tunas

Wachid selain menjadi Ketua DPD Gerindra Jateng, di ranah politik, ia dikenal sebagai figur yang pro-rakyat. Ia merupakan politisi yang lahir di Jepara pada 12 Mei 1961 lalu. Ia pernah menjadi anggota Komisi VI DPR RI Fraksi Partai Gerindra sejak periode 2009 dari dapil Jawa Tengah 2 dengan perolehan suara sebesar 43.919. 

Dalam perjalanannya, ia juga menekankan bahwa GERINDRA punya komitmen untuk bisa mendorong dan mengawal kesejahteraan rakyat. Sebelumnya Abdul Wachid dikenal sebagai pengusaha tebu sukses dan ketua Asosiasi Petani Tebu Rakyat Indonesia (APTRI).

Baca juga: Tidar Jateng Tingkatkan Soliditas Melalui Pelatihan Tunas 

Selain Wachid, para peserta juga mendapat suntikan materi dari Sriyanto Saputro yang menyampaikan materi media dan analisa politik. Kemudian juga Komisioner KPU Jateng Mohammad Hakim Junaidi yang menjelaskan tentang sistem pemilu.

Lalu juga Wasekjend Tidar Bobby Prastyo yang menjelaskan materi tentang peran media sosial untuk menggiring opini publik.

Baca juga: Abdul Wachid Semangati Ratusan Kader Tidar pada Pelatihan Tunas 

Kemudian juga Ketua Tidar Jateng Wawan Haryono mengisi materi Ketidaran dan Ali Muhson mengisi materi tentang teknik persidangan. Para peserta mengikuti acara itu sampai selesai dengan hasil menyolidkan diri dan memantabkan organisasi untuk memenangkan H. Abdul Wachid di Pilgub Jateng 2018 dan Prabowo dalam Pilpres 2019. (Tb4).


Bagikan :

Tambahkan Komentar